DWILINGGA SALIN SUARA DALAM BAHASA INDONESIA
Abstract
This article is focusing on reduplication with sound change (dwilingga salin suara) in Indonesian language to find out its types, meanings, and uses in sentences. It aims at describing them. The research data is sourced from the Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi IV by using the descriptive methods. Data acquisition is realized by using the technique to see and note. Data analysis uses interactive model: data reduction, data presentation, and verification. This article uses several approaches, namely Kridalaksana’s (2009: 89—90), Verhaar’s (2001: 80), and Alwi et al.’s (2003: 191,132,238) about reduplications in Indonesia, especially the ones that are followed by the sound change (dwilingga salin suara). The result shows that it has four types, namely (1) the change of vowal phonemes; (2) the change of consonant phonemes; (3) the addition of lexemes, and (4) the addition of infixes. The reduplication with sound change of the change of vowal phonemes is dominated by the forms of a-i, a-u, and oa-ai. The meanings indicate variety, sound mimic, quality, and situation.
Penelitian ini mengkaji dwilingga salin suara dalam bahasa Indonesia dengan pokok masalah jenis, makna, dan penggunaannya dalam kalimat. Tujuan penelitian ini menjelaskan jenis, makna, dan penggunaan dwilingga salin suara. Data penelitian bersumber pada Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi IV. Data diperoleh dengan metode simak, teknik catat. Analisis data menggunakan model interaktif, yaitu reduksi data, sajian data, dan verifikasi.Ancangan penelitian ini menggunakan konsep dwilingga salin suara dalam bahasa Indonesia seperti yang diajukan oleh Kridalaksana (2009: 89--90),Verhaar (2001: 80) dan Alwi et al. (2003: 191,132, 238). Kajian ini menemukan bahwa dwilingga salin suara terdiri atas empat bentuk, yaitu (1) perubahan fonem vokal, (2) perubahan fonem konsonan, (3) penambahan leksem, dan (4) penambahan infiks. Dwilingga salin suara dengan perubahan fonem vokal didominasi bentuk a-i, a-u, dan o a – a i. Dwilingga salin suara dapat bermakna banyak/bermacam-macam, tiruan bunyi, kualitas, dan keadaan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alwi, H. et. al. (2003). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
Chaer, A. (2007). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
Chaer, A. (2008). Morfologi Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta: Rineka Cipta.
Djajasudarma, T. F. (2010). Metode Linguistik: Ancangan Metode Penelitian dan Kajian. Bandung: Refika Aditama.
Keraf, G. (1984). Tata Bahasa Indonesia. Ende: Nusa Indah.
Kridalaksana, H. (1993). Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kridalaksana, H. (2009). Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia (Cetakan Ke). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Kulsum, U. (2015). "Dwipurwa dan Potensinya dalam Bahasa Indonesia". Dalam Sawerigading, 21, 391-404. Retrieved from file:///D:/jurnal/REDUPLIKASI/100-195-1-SM (1).pdf
Kurniawati, W. (2014). "Reduplikasi Nomina dalam Bahasa Indonesia". Dalam Aksara, 26(2), 133-143. Retrieved from http://aksara.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/aksara
Miles, M. B. & A. M. H. (2009). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.
Murtiani, D. (2013). A. P. K. (Reduplikasi) dalam A. M. di www. andriewongso. c0m. 1--17. (2013). Analisis Pengulangan Kata (Reduplikasi, 1-17. Retrieved from http://www.fib.undip.ac.id/digilib/home/fib.undip.ac.id/files/e_book/JURNAL ANALISIS PENGULANGAN KATA.pdf
Muslich, M. (1990). Tata Bentuk Bahasa Indonesia Kajian ke Arah Tata Bahasa Deskriptif. Malang: YA 3 Malang.
No Title. (n.d.). Retrieved from http://corpora.uni-leipzig.de/en/res?corpusId=ind_mixed_2013&word
Ramlan. (2001). Morfologi Suatu Tinjau Deskriptif. Yogyakarta: C.V. Karyono.
Sumarsih, N. (2013). "Tipe-Tipe Reduplikasi Semantis Bahasa Indonesia: Kajian Bentuk dan Makna". Dalam Widyaparwa, 41(01), 81-90. Retrieved from http://hammus.net/widyaparwanew/index.php/widyaparwa
Tiana, T. (2017). "Reduplikasi dalam Kumpulan Cerpen Pilihan Kompas 2014 di Tubuh Tarra dalam Rahim Pohon", 1-9. Retrieved from http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/viewFile/23040/18235
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi IV, Cetakan I. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Verhaar, J. W. M. (1989). Pengantar Linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Verhaar, J. W. M. (2001). Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
DOI: https://doi.org/10.26499/wdprw.v46i2.198
Article Metrics
Abstract view : 1992 timesPDF - 5103 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by