ARKETIPE INISIASI DALAM CERITA ANAK PADA ANTOLOGI GURUKU IDOLAKU DAN PEMANFAATANNYA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER ANAK
Abstract
This study answers two questions, namely (1) what situation and condition that arise archetype initiation; and (2) how is the implication of archetype initiation in child character education.The research approach is the archetype of initiation (psychoanalysis) referring to Carl G. Jung's theory. The data sourche is chosen using purposive sampling technique. The result shows that archetypes of initiation occured by "confronting" a problem with certain situation and condition that can touch character’s psychic. However, some other stories are done by direct conditioning of the character, namely by giving an acceptable advice for the characters. The archetype initiation of stories can be an inseparable part of character building for their readers (children).In addition, the story type can provide inspiration for parents and / or teachers in the process of child character education.
Penelitian ini menjawab dua pertanyaan, yaitu (1) situasi dan kondisi seperti apa sehingga memunculkan arketipe inisiasi; dan (2) bagaimanakah pemanfaatan arketipe inisiasi dalam pendidikan karakter anak. Pendekatan yang digunakan ialah arketipe inisiasi (psikoanalisis) mengacu pada teorinya Carl G. Jung. Penentuan sumber data dilakukan dengan teknik pur- posive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arketipe inisiasi terjadi dengan cara “membenturkan” persoalan dengan situasi dan kondisi tertentu yang dapat menyentuh ke- jiwaan tokoh. Akan tetapi, sebagian cerita yang lain dilakukan dengan cara pengondisian secara langsung terhadap tokoh, yakni dengan cara memberikan nasihat yang dapat diterima oleh tokoh. Cerita berarketipe inisiasi dapat menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam pembentukan karakter bagi pembacanya (anak). Selain itu, cerita tipe itu dapat memberikan inspirasi bagi orang tua dan/atau guru dalam proses pendidikan karakter bagi anak.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ahmadi, Anas. 2011. "Cerita Rakyat Pulau Raas dalam Konteks Psikoana- lisis Carl G. Jung". Dalam Media Masyarakat, Kebudayaan dan Politik, Volume 24, Nomor 2, hlm. 109-116.
Almerico, Gina M. 2014. "Building Character Through Literacy with Children's Literature". Dalam Research in Higher Education Journal, Volume 26, Oktober 2014.
Azhim, Syakir Abdul. 2002. Membimbing Anak Terampil Berbahasa. Terjema- han Syihabbuddin. Jakarta: Gema Insani Press.
Budiman, Manneke. 2012. "Meninjau Kembali Hubungan Antara Sastra dan Budi Pekerti". Dalam Jurnal Pendidikan Karakter, Tahun II, No- mor 2, Juni 2012, hlm. 131-142.
Danandjaja, James. 1991. Folklor Indonesia: Ilmu Gosip, Dongeng, dan Lain- Lain. Jakarta: Grafiti.
Hall, C dan G. Linzey. 1993. Teori-Teori Psikodinamik, Klinis. Terjemahan. Yogyakarta: Kanisius.
Jung, C.G. 1989. Memperkenalkan Psikolo- gi Analitis: Pendekatan terhadap Ketaksadaran. Terjemahan. Jakarta: Gramedia.
Kartadinata, Sunarya. 2012. "Sambutan Rektor UPI". Dalam Thomas Lickona. 2013a. Educating for Character=Mendidik untuk Membentuk Karakter. Terjemahan. Jakarta: Bumi Aksara.
Kementrian Pendidikan Nasional. 2011.Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Jakarta: Kementrian Pendidikan Nasional.
Laily, Norfil. 2016. "Analisis Arketipe Tokoh dalam Novel KKPK London I'm Coming Karya Nala Alya Fara- disa. Dalam Jurnal Bahasa Indonesia, https://doi.org/10.26740/jpi.v2n1.p65-77
Tarigan, Henry Guntur. 2011. Dasar-Sastra, dan Pengajarannya, Volume 2, Nomor 1, Maret 2016, hlm. 65-77.
Lickona, Thomas. 2013a. Educating for Dasar Psikosastra. Bandung: Angkasa.
Character=Mendidik untuk Membentuk Karakter. Terjemahan. Jakarta:Bumi Aksara.
Tim Penyusun KBBI. 2008. Kamus Besar
Lickona, Thomas. 2013b. Character Mat- ters=Persoalan Karakter. Terjema- han. Jakarta: Bumi Aksara.
Musbikin, Imam. 2004. Mendidik Anak Ala Shinchan. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Nuraeni, Iin Indra. 2013. Kritik Sastra Novel Klasik: "Katak Hendak Menjadi Lembu" Karya Nur Sutan Iskandar (Sebuah Studi Karya Sas- tra Intrinsik dalam Kajian Kritik Sastra Psiko-Analisis). Dalam ce- cepsuhardi-
hardidiman.blogspot.com/2013/05/kajian- kritik-sastra-psiko-analisis.html. Diunduh 16 Januari 2013, pukul14:39.
Palmquist, Stephen. 2005. Fondasi Psikologi Perkembangan. Terje- mahan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Parmini, Ni Putu. 2015. "Eksisitensi Cerita Rakyat dalam Pendidikan Karakter Siswa SD di Ubud". Da- lam Jurnal Kajian Bali, Volume 05, Nomor 02, Oktober 2015, hlm. 441-460.
Sarumpaet, Riris K. Thoha. 2010. Pedoman Penelitian Sastra Anak. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Tarigan, Henry Guntur. 2011. Dasar-Dasar Psikosastra. Bandung: Angkasa.
Tim Penyusun KBBI. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Yusuf LN., Syamsu. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Rosda Karya.
Zubaedi. 2012. Desain Pendidikan Karakter: Konsepsinya dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
DOI: https://doi.org/10.26499/wdprw.v46i1.160
Article Metrics
Abstract view : 338 timesPDF - 218 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Indexed by
![]() | ![]() | ![]() | ![]() |